Blogging Experience: Berbenah Blog Hingga Pasang Google AdSense
Dalam rangka menyongsong new year new me dan sejak tampilan blog ini berubah, banyak sekali pertanyaan yang masuk seputar tampilan blog, TLD dan memasang Google AdSense. Ini semua bermula dari webinar IIDN x IM3Ooredoo seputar blogging yang aku ikuti September-Oktober lalu. Dari situ aku berpikir "Kayaknya harus diseriusin deh." apalagi melihat traffic postingan tentang YTB yang cukup tinggi. Tanpa berpikir lama aku mulai bersih-bersih blog ini.
Hal pertama yang aku lakuin adalah mengecek satu per satu dan menghapus postingan sampah dahulu kala. Sayang sih, tapi ya sudahlah. Yang kedua yaitu mencari template baru yang lebih clean and clear juga SEO friendly. Aku bukanlah seorang web designer, jadi cara termudah yaitu mencari template blog gratisan haha. Mengapa template SEO friendly yang kucari? Karena responsif di semua perangkat, kompatibel untuk semua browser dan kecepatan loading.
Cari templatenya di mana? Tanyakan pada Google sang maha tahu dalam dunia internet. Jujur aku mencari dengan keyword "template blogspot ramah seo" nantinya akan muncul berbagai artikel kumpulan penyedia template blog. Jika kalian menggunakan wordpress tinggal ganti saja keywordnya. Oh ya interupsi sebentar, banyak juga yang bertanya kenapa aku tidak pakai wordpress saja kan lebih profesional. Lagi-lagi kembali pada jawaban sayang traffic meskipun juga nggak seberapa. Sebab blog ini sudah aku buat sejak awal masuk SMP yang artinya sekitar 8 tahun lalu, ribet kalau mau 'pindah rumah'.
Setelah menemukan template yang cocok dengan identitas blog dan identitas diri, saatnya memasang html template. Aku sempat kewalahan saat mengganti html karena sudah lama sekali tidak mengganti template sehingga lupa susunannya. Dulu sering banget gonta-ganti template sampai hafal bagian mana-mana saja yang harus diedit untuk disesuaikan dengan blog kita. Tapi tenang, biasanya penyedia template gratis tersebut juga memberi instruksi kok bagaimana cara memasang kode html-nya. Kalau sudah berhasil mengganti template, cekrek update dulu di sosmed haha masuk ke jenjang lebih serius berikutnya.
Langkah berikutnya yaitu mengganti TLD (Top Level Domain) atau bahasa awamnya itu lho link website biar jadi .com, .net, .org, dsb. Mengapa perlu mengganti domain? Agar bisa didaftarkan di Google AdSense. Ini bakal berpengaruh juga terhadap SEO blog kita. Karena aku menggunakan blogspot, jadi aku akan menceritakan pengalamanku mendapatkan TLD di blogspot. Karena blogspot sudah terhubung dengan Google, sebenarnya kita bisa membeli domain langsung di blogspot. Caranya klik setting lalu scroll hingga bagian url alamat blog kita. Lalu klik domain custom. Cara ini sudah aku coba beberapa kali tapi gagal ketika akan melakukan pembayaran. Aku menggunakan kartu debit bank Turki dan kartuku ditolak untuk pembayaran ini.
Akhirnya aku membeli domain custom di Domainesia. Prosesnya ga terlalu ribet kok, panduannya juga lengkap jadi bisa segera teraplikasikan. Aku membeli domain 1 tahun sekitar Rp230.000. Anehnya aku coba bayar yang ini pake ATM Turki berhasil, kenapa yang langsung dari blogspotnya gagal. Nggak perlu waktu lama, tadaa blogku berubah menjadi www.coretanalin.com. Sebenarnya sempat kepikiran untuk mengganti url menjadi nama sendiri seperti blog pribadi pada umumnya, tapi rasanya nama yang sekarang ini sudah melekat kuat di diriku biarlah seperti itu saja.
Proses berikutnya yaitu mendaftar ke Google AdSense. Syarat utama yaitu harus punya akun Google dan mendaftarkan akun di AdSense. Adapun syarat lain yaitu usia di atas 18 tahun (jika di bawah 18 tahun menggunakan nama orang tua) dan konten memenuhi kebijakan Google. Detail cara mendaftarnya akan aku jelaskan di lain kesempatan ya. Setelah mendaftar tinggal menunggu persetujuan Google. Durasinya bermacam-macam, ada yang cepat ada yang lama. Waktu itu aku sih termasuk agak cepat sekitar 2 minggu setelah pendaftaran disetujui. Aku tak tahu alasan pastinya kenapa, tapi aku memang pernah mendaftar AdSense untuk channel YouTube meskipun akhirnya belum memenuhi syarat viewers dan subscribers. Nah info menariknya, satu akun Google AdSense bisa untuk beberapa link blog dan YouTube. Jadi tak perlu membuat akun baru. Ada yang bilang blog yang sudah berusia lebih dari 1 bulan atau malah lebih baik lagi minimal 6 bulan akan mempercepat proses persetujuan. Lalu ada juga yang bilang bahwa kita harus rajin menulis konten selama masa peninjauan Google. Ini bisa jadi juga sih, karena kebetulan saat itu aku sedang mengikuti 30 Days Writing Challenge.
Akhir bulan September ada email masuk dari Google AdSense yang membawa kabar baik. Situsku siap menampilkan iklan AdSense. Senangnya bukan main. Aku segera melakukan beberapa konfigurasi agar iklan sesuai dengan blogku. Pokoknya segala hal detail tentang AdSense akan aku jelaskan di tulisan lain agar lebih mudah dipahami, tidak seperti format curhat seperti ini. Dan setelah blogku siap seperti sekarang ini, lantas apa? Aku semakin punya banyak PR. Yaitu untuk nyeriusin ini semua. Aku sudah berjuang mengeluarkan tenaga, dana dan waktu terus mau ditinggal begitu saja? Ya enggak dong, aku harus komitmen. Blogging dan AdSense ini ibarat berbisnis. Meskipun tidak bisa langsung menuai hasil banyak di beberapa bulan pertama, selagi kita istiqomah pasti suatu saat hasilnya akan meningkat. Yuk semangat menjadi blogger pemula, dan semoga aku bisa terus berbagi hal-hal bermanfaat bagi orang banyak.